Rabu, 19 Agustus 2020 wilayah Bengkulu dan sekitarnya diguncang gempa “doublet”, yaitu gempa yang kekuatannya hampir sama dalam waktu dan lokasi yang berdekatan. Gempa pertama terjadi pada pukul 05.23 WIB dengan magnitudo 6,6 dan pusat titik gempa berada di laut pada jarak 169 km arah Barat Daya, kedalaman 24 km.
Sementara itu, gempa ke dua terjadi kembali pada pukul 05.29 WIB dengan magnitudo M 6,7 dan pusat titik gempa berada di laut pada jarak 78 km arah Barat Daya Bengkulu Utara, kedalaman 86 km.
Gempabumi tersebut dipicu oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia, dengan pemindahan lokasi batuan terjadi pada segmen Megathrust Mentawai-Pagai dengan mekanisme sumber sesar naik. Hingga pukul 06.40 WIB, dari hasil monitoring BMKG menunjukkan ada 5 kali aktivitas gempabumi susulan, dengan M 3.4 sampai M 4.9 dan tidak menimbulkan tsunami.
Perlu kalian ketahui, bahwa gempa tersebut bukanlah satu-satunya yang terjadi. Sudah ada beberapa gempabumi lainnya yang terjadi di Bengkulu, seperti di bawah ini!
Baca juga : SEJARAH DI BALIK PERUSAK LINGKUNGAN
Sejarah Gempabumi Bengkulu
- Tahun 1833
Pada tahun 1833, gempa dan tsunami dahsyat pernah mengguncang Bengkulu yang dijuluki sebagai Bumi Rafflesia. Sayangnya, kekuatan gempa yang terjadi pada saat itu tidak terdeteksi, tetapi menimbulkan tsunami.
- Tahun 1871
Lalu di tahun 1871, gempabumi kembali menyerang Bengkulu. Kekuatan gempa tersebut pun juga tidak tercatat dalam Katalog Gempabumi Signifikan dan Merusak milik BMKG. Akan tetapi, gempa tersebut pun juga tidak menimbulkan tsunami. Kerusakan yang dialami ada beberapa rumah roboh di Bengkulu dan Tebing Tinggi.
- Tahun 2000
Kemudian di tanggal 4 Juni 2000, gempa dahsyat kembali terjadi dengan kekuatan M 7,3. Gempa tidak menimbulkan tsunami dan ada menyebabkan 90 korban yang meninggal.
- Tahun 2001
13 Februari 2001, Bengkulu kembali diguncang oleh gempabumi dengan kekuatan M 7,4.
- Tahun 2007
Lalu pada tanggal 12 September 2007, gempa dengan kekuatan M 7,9 yang terjadi di Bengkulu menimbulkan tsunami. Gempa tersebut membangkitkan megathrust Mentawai-Pagai dan menimbulkan korban serta kerusakan bangunan.
- Tahun 2016
Last but not least, gempa kembali berguncang di Bengkulu dengan kekuatan M 5,8 pada 10 April 2016. Pusat gempa berada di laut dengan kedalaman 67 km Barat Daya Bengkulu. Gempa 2016 lalu itu tidak ada korban jiwa. (MA)
Sumber : Katalog Gempabumi BMKG & Okezone.com
