Tuhan menciptakan makhluk hidup selalu berdampingan dan saling membutuhkan. Seperti kita yang membutuhkan tanda-tanda perilaku hewan terhadap ancaman bencana Disasterizen. Perilaku hewan yang tidak lazim dianggap sebagai pertanda akan datangnya sebuah ancaman bencana alam. Nyatanya ini sudah dipercaya oleh masyarakat sejak dahulu, hingga saat ini.
Contohnya nih, di Sri Langka ada beberapa saksi mata menyaksikan banyak gajah berteriak lalu lari ke ketinggian. Lalu ada burung flaminggo yang pergi meninggalkan sarang, bahkan kumpulan hewan di kebun binatang pun tidak mau keluar dari kandangnya.
Kalau menurut laporan National Geographic, tidak lama dari peristiwa bencana datang, menyebutkan sedikit sekali hewan yang ditemukan tewas. Padahal di saat yang sama korban manusia akibat gempa dan tsunami itu mencapai ratusan ribu dari sejumlah negara.
Baca juga : KISAH LUMATAN TSUNAMI DI TIGA NEGERI
Hiroyuki Yamauchi dari National Tsing Hua University pernah melakukan survei mengenai reaksi kucing sebelum gempa terjadi. Hasil surveinya itu diketahui lebih dari enam hari sebelumnya, sejumlah kucing berperilaku tak lazim dan mudah stres, beberapa kucing lain jadi cepat marah. Peneliti yakin respons kucing tersebut muncul karena tahu ada bencana bakal tiba lewat pendengarannya.
Ada lagi penelitian serupa dilakukan oleh Henry Streby dari University of California Berkeley. Dalam jurnal Current Biology, dia menemukan burung jenis Warbler meninggalkan habitatnya 24 jam sebelum sebuah badai menimpa tempatnya. Di saat bersaman ketika ahli cuaca di The Weather Channel menyampaikan ada badai yang datang, burung-burung itu ternyata sudah pergi mengevakuasi dirinya.
Kok bisa ya? Kemampuan mendengar manusia berbeda dengan hewan, yakni manusia hanya mampu mendengar suara dengan frekuensi 20 Hz-20 kHz, sedangkan hewan seperti kelelawar atau lebah bisa menangkap suara dengan frekuensi sampai di atas 100 kHz. Sehingga hewan bisa mengetahui lebih dahulu apa yang akan terjadi.
Hebat! Hewan seperti apa saja ya yang bisa memberikan tanda kepada kita? Simak di artikel selanjutnya ya. SiagaBencana.com akan mengulasnya khusus! Agar kalian bisa paham dan mengetahui ancaman bencana akan datang lewat hewan tersebut. See ya! (MA)
Sumber : YEKA KUSUMAJAYA (KOMUNITAS GIMBAL ALAS INDONESIA_LEMBAGA RAKATA SOLUSI)
