simp[osium ideaksi

Peran Kepemimpinan Masyarakat dalam Simposium IDEAKSI

Demo Day dan Simposium IDEAKSI yang diselenggarakan pada 07 Oktober 2023 di Daerah Istimewa Yogyakarta ini menghadirkan 15 peserta yang mempresentasikan karyanya. Walaupun dengan jumlah yang sama, seni kali ini dilakukan secara paralel di 3 ruang presentasi dengan 4 topik tematik. Masing-masing perwakilan dari 15 studi terpilih menampilkan karya mereka dalam konferensi “The 15th Aceh International Workshop and Expo on Sustainable Tsunami Disaster Recovery [AIWEST-DR 2023]”. 

Acara Simposium IDEAKSI ini menjadi side event yang mendahului pelaksanaan puncak Konferensi AIWEST-DR 2023 di Fakultas Psikologi UGM pada tanggal 11-13 Oktober 2023 dengan tema “Adaptive and Sustainable Resillience to Disaster”, di mana YEU menjadi mitra penyelenggara bersama institusi akademik dan lembaga nirlaba lain, seperti the University of Sydney dan Cerdas Antisipasi Risiko Indonesia (CARI).

Baca juga : TEROBOSAN INOVASI UNTUK MENGHADAPI BENCANA DALAM DEMO DAY DAN SIMPOSIUM IDEAKSI

Jika Demo Day IDEAKSI berfokus pada solusi-solusi berbasis secara lokal di DIY, Simposium IDEAKSI menunjukkan bukti-bukti dan contoh nyata dari seluruh Indonesia tentang penerapan inovasi yang berbasis kepemimpinan masyarakat dan atau kearifan lokal. Simposium IDEAKSI dan studi kasus ini membuktikan bahwa masyarakat memiliki peran kunci dalam memastikan penanggulangan bencana yang dilakukan berdasarkan praktik-prakttik baik. 

FOTO : YEU

Studi-studi kasus terpilih yang dipresentasikan dalam Simposium IDEAKSi adalah…

Tematik 1: Ketangguhan masyarakat yang inklusif dan pendidikan bencana

  • Yonathan Denny Subrata Tarigan: Peran Tempat Ibadah Tangguh Bencana dalam Pengurangan Risiko Bencana yang Efektif dan Inklusif
  • Munadira Muslim Djalil: Inclusive disaster risk reduction education for children with special educational needs and disabilities in Aceh, Indonesia / Pendidikan inklusif pengurangan risiko bencana untuk anak-anak berkebutuhan pendidikan khusus dan disabilitas di Aceh, Indonesia
  • Nurmansyah: Disaster Education Through Socialization To The Community As An Effort To Build A Disaster-Resistant Village / Pendidikan Bencana Melalui Sosialisasi Kepada Masyarakat Sebagai Upaya Membangun Desa Tahan Bencana
  • Herlina Mustafa:  Mitigasi Bencana Perubahan Iklim Melalui Model Pengembangan Sekolah Ramah Lingkungan di SMA 3 Annuqayah, Sumenep
  • Zafira Amani: ECOPARTI: Inclusive & Integrative Organic Waste Management as A Social Intervention

Tematik 2: Perspektif lintas-dimensi: interseksionalitas mengenai usia, gender, dan disabilitas dalam PRB

  • Riza Imaduddin Abdali: Building Women-Led Community-Based Protection at the Village Level in Improving Community Resilience in Post Disaster: A Case Study of Humanitarian Action and Resilience Program in 5 Districts / Membangun Perlindungan Berbasis Komunitas yang Dipimpin Perempuan di Tingkat Desa dalam Meningkatkan Ketahanan Masyarakat Pasca Bencana: Studi Kasus Program Aksi dan Ketahanan Kemanusiaan di 5 Kabupaten
  • Andi Joko Prasetyo: Pengelolaan Sumber Air Yang Kolaboratif Dan Inklusif: Pendekatan Komunitas Dalam Pengurangan Risiko Bencana Oleh Forum Disabilitas Tangguh Bencana Kabupaten Gunungkidul
  • Amin Nurohmah: Inclusive Websites Disaster Risk Reduction Forum as Media for Increasing Community Resilience and Disaster Education in Gunungkidul Regency, DIY / Mendobrak Hambatan: Mencapai Kesetaraan Gender dalam Akses Informasi Penanggulangan Bencana
  • Rizanna Rosemary: Developing Green Economy by Disability Community in Preventing Climate Change Impacts in Banda Aceh / Mengembangkan Ekonomi Hijau oleh Komunitas Disabilitas dalam Mencegah Dampak Perubahan Iklim di Banda Aceh

Tematik 3: Perencanaan dan pelatihan evakuasi

  • Arni Surwanti: Inovasi Mitigasi Bencana Inklusif Disabilitas Berbasis Masyarakat Pada Desa Rawan Bencana dan Sister Village
  • Siti Azizah Susilawati: Developing an android application for the Disability-Friendly Disaster Evacuation System (SIVABEL) based on local wisdom on Paseduluran Klaten Village / Mengembangkan aplikasi android Sistem Evakuasi Bencana Ramah Disabilitas (SIVABEL) berbasis kearifan lokal di Desa Paseduluran Klaten

Tematik 4: Kearifan lokal untuk pengurangan risiko bencana

  • Toni Ariwijaya: Memories of a Papuq Project: Developing Content Knowledge on Indigenous Disaster Risk Reduction in the Southern Coastal Areas of Lombok Island / Kenangan Proyek Papuq: Mengembangkan Pengetahuan Konten tentang Pengurangan Risiko Bencana Masyarakat Adat di Wilayah Pesisir Selatan Pulau Lombok
  • Nanda Husni: Sustainable Livelihood Recovery for Earthquake-Tsunami Affected Communities in Loli Tasiburi and Loli Dondo, Donggala – Central Sulawesi / Pemulihan Mata Pencaharian Berkelanjutan Bagi Masyarakat Terdampak Gempa Bumi-Tsunami di Loli Tasiburi dan Loli Dondo, Donggala – Sulawesi Tengah
  • Jamee Newland: Climate crisis, climate-related disaster, and sexual, reproductive and maternal health: a participatory arts-based project in Yogyakarta, Indonesia / Krisis iklim, bencana terkait iklim, dan kesehatan seksual, reproduksi dan ibu: sebuah proyek partisipatif berbasis seni di Yogyakarta, Indonesia
  • Diki Wahyudi: Local Leadership And Community’s Involvement In Addressing The Covid-19 Pandemic Through Covid-19 Handling Policies Based On Urban Environments In Mataram City / Kepemimpinan Lokal Dan Keterlibatan Masyarakat Dalam Mengatasi Pandemi Covid-19 Melalui Kebijakan Penanganan Covid-19 Berbasis Lingkungan Perkotaan Di Kota Mataram

(MA)