Pulau yang katanya aman dan jarang terjadi gempabumi di Indonesia ini adalah Pulau Kalimantan. Namun, nyatanya setiap wilayah di Indonesia berpotensi terjadinya gempabumi nih Disasterizen!
Menurut Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono menuturkan hal yang berbeda. Menurut ia, pulau Kalimantan sering dilanda gempa tapi berkekuatan relatif kecil. Serta, beberapa gempa juga merusak hingga memicu tsunami. Dalam catatan BMKG, setidaknya ada 9 gempabumi dengan kekuatan signifikan yang terjadi di Kalimantan.
Mau tahu ngga Disasterizen sejarah dari terjadinya gempabum terbesar di Pulau Kalimantan?
- 14 Mei 1921 di Sangkulirang
Gempa yang terjadi di Kalimantan untuk pertama kalinya dalam catatan BMKG. Gempabumi di Sangkulirang memiliki skala intensitas VII-VIII MMI yang artinya tuh bangunan banyak yang mengalami kerusakan sedang hingga berat. Selain itu pula, gempabumi ini diikuti oleh tsunami yang mengakibatkan kerusakan bangunan rumah di sepanjang pantai dan muara sungai di Sangkulirang.
- 19 April 1923 di Tarakan
Gempabumi yang mengguncang Tarakan ini memiliki kekuatan 7,0 Skala Richter, yang guncangannya mencapai skala intesitas VII-VIII MMI. Inilah yang menyebabkan banyaknya kerusakan bangunan rumah dan retakan tanah di Tarakan dan sekitarnya.
- 14 Februari 1925 di Tarakan
Dua tahun setelahnya, Tarakan kembali diguncang gempa pada 14 Februari 1925. Skala intensitasnya adalah VI-VII MMI dan merusak banyak bangunan rumah.
- 28 Februari 1936 di Tarakan
Wah, ini yang ketiga kalinya nih di Tarakan! Gempabumi ini berkekuatan 6,5 Skala Richter. Gempabumi ini juga dilaporkan merusak bangunan.
- 26 Oktober 1957 di Kalimantan Timur
Gempa yang disertai tsunami terjadi di Kalimantan Timur pada 26 Oktober 1957. Guncangan gempa yang terjadi pada waktu itu dilaporkan memicu tsunami dengan tinggi kurang dari dua meter.
- 5 Februari 2008 di Pulau Laut Kalimantan
Setelah terjadi gempabumi pada tahun 1957, selama 50 tahun tak ada gempa besar terjadi di Kalimantan. Pada saat itu, gempabumi yang berkekuatan 5,8 Skala Richter ini dirasakan cukup kuat di Pulau Laut, Sebuku, Pulau Sembilan, Pagatan, dan Batulicin.
- 21 Desember 2015 di Tarakan
Selanjutnya, gempa besar tidak banyak terjadi hingga 2015 lalu. Tarakan, Kalimantan Timur diguncang gempa berkekuatan 6,1 Skala Richter. Pusat gempanya terletak di laut dengan jarak 29 km arah timur laut Tarakan. Gempa susulannya mencapai sebanyak 16 kali dan merusak banyak bangunan rumah.
- 24 Juni 2016 di Kendawangan
Gempa dengan kekuatan 5,1 Skala Richter ini lokasinya berjarak 128 kilometer arah barat daya Kabupaten Sukamara. Beberapa rumah mengalami kerusakan ringan akibat gempa ini.
- 14 Juni 2018 di Katingan
Tahun lalu, gempa juga terjadi di Katingan, Kalimantan Tengah. Gempa dengan 4,2 Skala Richter ini merupakan gempa kerak dangkal akibat sesar lokal. Guncangan kuat terasa di daerah Katingan, Kasongan, Batutinggi, dan Bengkuang dengan skala intensitas III-IV MMI menyebabkan rumah rusak ringan. (MA)
Sumber : Kompas.com