Memang betul kalau hewan ini tidak memiliki otak, tidak seperti manusia yang diciptakan sempurna oleh Tuhan. Akan tetapi, mereka tidak jahat seperti manusia yang merusak lingkungan dan alamnya sendiri. Selain itu, ada beberapa dari mereka dapat merasakan ancaman bencana datang. Di bawah ini adalah hewan-hewan yang bisa merasakan ancaman bencana akan datang!
- Semut
Hewan mungil yang bisa ditemui di rumah kamu ini adalah salah satunya, Sob! Gabriele Berberich dari Universitas Duisburg-Essen di Jerman melakukan penelitian pada semut dan menemukan bahwa hewan ini mampu mendeteksi gejala dini gempa. Kamu tahu semut merah? Semut merah dapat mendeteksi perubahan di bumi dan merasakan kandungan karbondioksida sebelum bencana datang.
Biasanya gerombolan semut akan membubarkan diri dari sarang dan mengungsi ke tempat-tempat yang lebih aman, Sob. Bahkan mayoritas orang Jawa juga mempercayai bahwa semut bisa menjadi tanda akan datangnya banjir.
- Kuda
Hewan kuat yang belari kencang ini juga bisa mendeteksi akan terjadinya ancaman bencana. Perlu diketahui, kuda adalah salah satu hewan yang sensitif pada perubahan cuaca ekstrem dan pergerakan lempeng bumi. Maka tak heran lagi, jika hewan ini juga cukup sensitif pada kehadiran bencana alam. Mereka akan meringkik keras ketika merasa akan terjadi bencana alam.
- Katak
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di International Journal of Environmental Research and Public Health, katak diduga menjadi salah satu hewan pendeteksi bencana alam gempa bumi. Katak sangat sensitif pada perubahan kimia dalam air tanah, sehingga bisa mendeteksi kedatangan bencana gempa bumi dari perubahan reaksi kimia di air tanah tersebut.
- Burung Bangau
Saat menjelang terjadinya bencana gempa dan tsunami di Aceh dan Nias, ada sebuah tanda-tanda alam yang tak biasa nih Disasterizen. Burung bangau yang biasanya hidup dengan normal di kawasan sekitar pantai, tiba-tiba saja berbondong-bondong terbang menjauh dari area pantai.
- Sapi
Menurut penelitian yang dilakukan di salah satu Universitas Jepang, sapi juga merupakan hewan pendeteksi bencana alam yang cukup sensitif. Sapi biasanya akan menurunkan produksi susu dalam jumlah yang cukup drastis ketika bencana gempa datang. (MA)
Sumber : YEKA KUSUMAJAYA (KOMUNITAS GIMBAL ALAS INDONESIA_LEMBAGA RAKATA SOLUSI)