Minggu, 29 November 2020 pada pukul 13.00 WITA, Gunung Ile Ape atau yang bisa dikenal dengan Gunung Ile Lewotolok bertempat di Nusa Tenggara Timur mengalami kenaikan aktivitas dari Level II (Waspada) menjadi Level III (Siaga).
Namun, ini bukanlah kali pertama terjadi. Gunung yang berada di ketinggian 1.319 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini pernah mengalami beberapa kali letusan. Letusan tersebut tercatat sejak tahun 1660, 1819, 1849, 1939, dan 1951. Di tahun 1900-an tersebut inilah yang mungkin menjadi malapetaka bagi masyarakat sekitar, karena letusan tersebut meluluhlantakkan Pulau Lembata dan pulau-pulau di sekitarnya.
Mengenal Lebih Dekat Gunung Ile Lewotolok
Gunung Ile Lewotolok yang disebut juga dengan ‘Gunung Ile Ape’, kata Ile Ape jika diterjemahkan dalam bahasa daerah Lamaholot adalah gunung api. Sementara itu, kata ‘Ile Lewotolok’ memiliki arti gunung kampung-kampung berjatuhan.
Jika dirangkum dari laman PVMBG Kementerian ESDM, Gunung Ile Lewotolok atau Ile Ape ini memiliki garis penampang yang indah dan teratur, tetapi dibeberapa tempat muncul ketidakteraturan. Hal ini diakibatkan oleh aliran lava yang berakhir pada sayap gunung.
Sebagai tambahan informasi, Gunung Ile Lewotolok ini terdiri dari abu gunung api, breksi, pasir gunung api, bom gunung api, dan aliran lava, kecuali di lereng Barat Daya yang relatif jarang.
Di puncak Gunung Ile Lewotolok juga terdapat sebuah kawah besar yang berukuran 800 x 900 meter. Di bagian Barat Daya juga terdapat kerucut dengan titik ketinggian 1319 mdpl.
Nah, karena saat ini gunung tersebut mengalami kenaikan aktivitas vulkanik, PVMBG merekomendasikan beberapa hal, yaitu masyarakat atau pengunjung/pendaki di sekitar gunung tidak melakukan aktivitas di dalam radius 4 km dari bawah puncak.
Lalu, masyarakat dianjurkan menggunakan masker maupun perlengkapan lainnya untuk melindungi mata dan kulit dari dampak abu vulkanik. Selain itu, PVMBG juga mengingatkan abu vulkanik saat ini jatuh di beberapa sektor di sekeliling Gunung Ile Lewotolok. Stay safe ya kawan-kawan! Tetap selalu siapsiaga dalam keadaan apapun! Salam siaga! (MA)
Sumber : Kompas.com