Asyiknya Belajar Sambil Bermain Bersama Sai Fah

Bagi sebagian orang, mengajarkan anak tentang kesiapsiagaan bencana masih merupakan hal yang sulit dilakukan, Sobat Disasterizen. Terkadang anak akan merasa bosan dan tidak tertarik jika mengajarkannya hanya melalui ucapan saja. Sebagai alternatif dalam mengajarkan kesiapsiagaan adalah dengan cara bermain game!

Yap, permainan di era ini sudah sangat beragam. Mulai dari game board sampai game digital. Apalagi saat ini game digital sangat disenangi oleh anak-anak. Nah, ada yang menarik disini! PMI bersama dengan Palang Merah Amerika, UNESCO, Global Disaster Preparedness Center, dan USAID meluncurkan aplikasi permainan tentang kesiapsiagaan bencana, yaitu Sai Fah. Aplikasi permainan ini bersifat edukatif bagi masyarakat, anak-anak dan remaja.

Baca juga : MENGUNGKAP KEMUNGKINAN TENGGELAMNYA JAKARTA

Sai Fah: The Flood Fighter

Sai Fah merupakan aplikasi permainan mobile tentang kesiapsiagaan dan keselamatan saat banjir. Permainan berbasis Android dan IOS ini dapat diakses di Google Play Store dan App Store, lho. Pemainan ini melatih keterampilan anak untuk bertahan hidup jika ancaman bencana terjadi, jadi anak bisa belajar sambil bermain.

Selain itu anak bisa belajar berbagai hal lho, misalnya saja :

  • Bagaimana mempersiapkan rumah sebelum banjir datang
  • Apa yang harus diingat selama perjalanan menembus banjir menuju tempat evakuasi
  • Apa yang harus dilakukan ketika menghadapi ancaman sengatan listrik atau hewan berbisa
  • Pentingnya menolong warga desa dan masih banyak hal lainnya dalam permainan ini!

Dalam misi Sai Fah menghadapi ancaman bencana banjir, anak akan mendapatkan wawasan pengetahuan yang diaplikasikan dalam situasi nyata lho Disasterizen! Desain dari permainan ini juga sangat menarik, sehingga anak-anak akan senang memainkannya.

Dengan ukuran file 10 MB saja, anak-anak sudah mendapatkan ilmu kesiapsiagaan terhadap ancaman bencana dengan rasa senang. Apalagi permainan ini GRATIS! Langsung saja unduh game edukatif ini di mobile phone kesayanganmu! (MA)

Sumber : PMI (Palang Merah Indonesia)