Kamu sadar ngga kalau udara sekarang semakin terasa panas? Nah, ini bisa jadi salah satu faktor terjadinya pemanasan global, lho! Ah pasti kamu sudah tahu pemanasan global itu apa dan dampaknya seperti apa. Namun, tahu ngga aktivitas manusia yang seperti apa sih yang menyebabkan terjadinya pemanasan global? Yuk kita belajar bareng-bareng!
Manusia seringkali dianggap bertanggung jawab secara tidak langsung terhadap terjadinya pemanasan global. Beberapa aktivitas manusia ini yang menyebabkan terjadinya pemanasan global, seperti :
- Sampah
Asal kamu tahu, sampah itu menghasilkan gas metana (CH4). Sampah adalah masalah terbesar bagi kota-kota di Indonesia. Makanya, sampah di perkotaan sangat berpotensi mempercepat proses terjadinya pemanasan global.
- Kerusakan Hutan
Salah satu fungsi tumbuhan adalah menyerap karbondioksida (CO2), yang merupakan salah satu dari gas rumah kaca dan mengubahnya menjadi oksigen (O2). Akan tetapi jika kerusakan hutan terjadi, tentu saja proses penyerapan karbondioksida tidak dapat optimal. Hal inilah akan mempercepat terjadinya pemanasan global.
- Pertanian dan Pertenakan
Kalau yang satu ini, melalui sawah-sawah tergenang yang menghasilkan gas metana, pemanfaatan pupuk serta praktik pertanian, pembakaran sisa tanaman dan pembusukan sisa pertanian yang memberikan konstribusi pada peningkatan gas rumah kaca, yang menyebabkan terjadinya pemanasan global.
- Konsumsi Energi Bahan Bakar Fosil
Pada bagian ini, Indonesia termasuk negara pengkonsumsi energi terbesar di Asia setelah Cina, Jepang, India, dan Korea Selatan. Konsumsi energi diperoleh karena banyaknya penduduk yang menggunakan bahan bakar fosil sebagai sumber energinya. Berarti konsumsi energi bahan bakar fosil berkaitan dengan gaya hidup dan jumlah penduduknya. Dengan demikian, ngga kebayang kan banyaknya gas rumah kaca yang dibuang ke atmosfer yang menyebabkan pemanasan global terjadi. (MA)
Sumber : Modul Perubahan Iklim BMKG