Sobat Disasterizen ternyata mengajarkan hal-hal yang baru pada anak memang tidak mudah. Perlu adanya pendekatan khusus dan metode yang membuat anak tidak cepat merasa bosan. Nah, salah satunya adalah dengan berdongeng. Dengan cara inilah anak bisa merasa fun, enjoy dan relax ketika di edukasi tentang mitigasi bencana alam.
Misalkan salah satu contohnya adalah cerita smong di Kepulauan Simeulue. Smong sendiri telah diperkenalkan kepada anak sejak dini dan turun menurun. Kata Smong artinya hempasan gelombang. Sebenarnya, Kepulauan Simeulue merupakan salah satu pulau yang berada dengan pusat gempa. Tetapi, akibat dari cerita smong, warga Simeulue selamat akan terjadinya tsunami di Banda Aceh 2004 silam.
Maka dari itu, anak sangat penting untuk belajar tentang kesiapsiagaan menghadapi bencana alam. Dikarenakan dampak dari bencana alam bukan hanya soal materi saja, tapi juga psikologis.
Baca juga : YUK, KOLEKSI BUKU KESIAPSIAGAAN
Banyak manfaat yang didapat ketika berdongeng pada anak, lho! Mengedukasi bencana alam pada anak dengan mendongeng, anak dapat menganalisa sebab akibat yang telah diceritakan, mengembangkan daya imajinasi anak, dan meningkatkan keterampilan bahasa. Selain itu, dari kegiatan mendongeng ini lah, kita sebagai story teller dapat memasukan edukasi tentang norma-norma sosial, budaya, agama dan dapat mempererat ikatan pada anak.
Nah, jangan ragu lagi deh untuk mengedukasi bencana alam pada anak dengan cara mendongeng. Selain bikin anak tambah pengetahuan tentang mengurangi risiko bencana alam, ternyata banyak manfaat yang didapat juga. (MA)
Sumber : Kumparan